Senin, 23 Oktober 2023

Gali Potensi, Ukir Prestasi

   Kuliah Online pertemuan ke-4, luar biasa boleh bersua lagi lewat dunia maya seorang ibu muda yang begitu ulet dan cantik membawakan materi yang luar biasa juga.
Ibu Aam Nurhasanah

 Sapaan akrab dan syahdu menyapa peserta kuliah begitu menggugah dan menyemangati setiap pesertanya. Ternyata o..ternyata beliau adalah teman segrup menulis di gelombang 12 yang lalu dalam binaan Om Jay dan Bu Kanjeng.
Karya bersama Ibu Aam

     Kali ini akan memberikan materi yang begitu menarik dan menyemati setiap insan yang mau berprestasi lewat tulisan.
      " Gali ilmu dan Ukir Prestasi"  yang di moderatori seorang ibu cantik juga namanya Ibu Evi,materi yang begitu menarik bagi saya pribadi.
      Beliau membuka kuliah dengan sebuah pantun" 
Bunga sekuntum harum baunya
Banyak dijual di daerah Betawi
Assalamu Alaikum sobat semua
Salam kenal dari Ibu Evi
     Nara sumber kali ini adalah 
Ibu Aam Nurhasanah seorang ibu muda yang memiliki 2 orang balita. Sebuah kalimat motivasi dilontarkan " Setiap orang ingin memiliki pencapaian tertinggi dalam hidupnya.Untuk mnggapai ini maka diperlukan Komitmen, Kerja keras dan totalitas kita ayunkan untuk menggapai prestasi. Mungkinkah ?  Why not???😀😀
Mengapa tidak?? Kita  akan bisa  dengan menyadari dan menggunakan potensi yang ada pada diri kita.
     " Kembangkan potensimu dan gali bakatmu". Jangan malu memulainya" tuturnya dengan lembut.Dengan menulis kita bisa berprestasi, dengan menulis kita bisa sukses.
Caranya??? Yuk kita simak tips- tips dari Ibu Aam.
    Belajar dari kegagalan beliau, justru dari situ mulai termotivasi untuk terus maju. Bangga karena boleh berkolaborasi dengan guru guru hebat se Indonesia menulis buku pertama kali dengan judul " Semangat Menulis bersama Ibu Kanjeng". Ditambah buku tunggal dengan judul" Mengukir Mimpi menjadi Penulis Hebat".
     Beliau juga berhasil meraih juara 1 lomba blog tingkat nasional tahun 2021. Seiring berjalannya waktu karier ibu ini dalam dunia menulis semakin menanjak.Buktinya berhasil menulis beberapa buku baru.
       Tidak hanya itu beliau juga berhasil menerima tantangan menjadi  kurator dari Ibu Kanjeng menjadi pegiat literasi, menulis buku antologi.
      Luar biasa perjalanan dunia menulis dari Ibu Aam, walaupun di sela- sela kesibukan termasuk mengurus anak, tetapi tidak membuat semangat  beliau surut.
 Banyak sekali buku buku yang ditulis Ibu Aam seperti : Kado Terindah, Rajin Menulis Berbuah Manis.
 Pokoknya sangat memberi support dan inspirasi untuk mengukir prestasi.Bu Aam menikmati prosesnya dan hasilnya prestasi  gemilang dan terus maju, seolah olah mengajak kita untuk mengikuti jejaknya.Selalu konsisten menulis dalam sela sela rutinitasnya.
    Sangat menekankan bahwa mulai menulis pengalaman  agar tidak hilang.Segera bungkus pengalaman itu menjadi sebuah buku yang bisa dibaca oleh anak cucu kita. Tinggalkan jejak bahwa kita pernah hidup. Ingat,  Terkadang kita sudah mulai menulis tetapi biasa buntu yang dikenal dengan istilah " Writer 's Block" . Ini bisa diatasi dengan membuat benang merah agar tidak keluar garis. Benang merah disini bisa dibuat TOC( Table of Conten), daftar isi buku agar tulisan terarah.
     Beliau juga memberikan tips cara melecut diri yaitu: Cari seorang mentor, motivator dan kompor, atau inspirator yang selalu mengompori kita supaya tetap berkarya.Kadang diri sendiri menjadi titik jenuh, namun dengan adanya mentor serasa membangunkan diri  untuk terus mengukir sejarah melalui tulisan.Motivatornya adalah Ibu Kanjeng dan inspiratornya OmJay.
     Luar biasa ilmu dan pengalaman yang telah dibagikan Ibu Aam malam ini yang membuat kita untuk terus berkarya lewat tulisan. Yuk, kita belajar mengumpulkan ide dengan menulis di blog.Jangan menunggu waktu luang baru menulis tetapi luangkan waktu untuk menulis.Kuncinya manfaatkan waktu  dengan baik untuk menulis.
     Bukan secara kebetulan bergabung di grup ini tetapi sungguh memberikan ilmu dan pengalaman yang luar biasa. Semangat. Dalam kuliah malam ini beliau juga banyak memberikan solusi solusi untuk mengatasi hal hal yang membuat kita gagal menulis. Dengan penuh semangat beliau memberi pencerahan bagi setiap pertanyaan dari peserta kuliah yang mengajukan pertanyaan.Menambahkan bahwa seberapa banyak aktivitas kita pasti akan selesai semua, asalkan tekun dan dahulukan skala prioritas.Pasti tidak ada yang terbengkalai " .Tentunya habis gelap terbitlah terang " ungkapnya.Sejatinya setiap potensi itu perlu dilatih dan kembangkan.Ibarat pisau semakin diasah semakin tajam.Jadikan kegagalan menjadi pijakan sebuah kesuksesan.Pokoknya siplah materi malam ini.Selamat Menulis.
Salam literasi

Sebuah pantun dari saya 
     Jalan jalan ke Toraja 
     Jangan lupa beli manisan
     Ayo kawan mari bersua
     Tegur sapa lewat tulisan


       Senin, 23 Oktober 2023
Yuliana Katindo
SMP Negeri 1 Kesu


     




9 komentar:

  TUNGGU APA LAGI ????    MUMPUNG GRATIS !!!!! AYO… …..IKUT   UKBI ….        UKBI adalah Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia. Banyak ora...

ion